“Internet sudah menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat Indonesia. Saat ini, banyak orang yang tidak mau mengantre lagi ke toko, pengguna Internet juga sudah tidak hanya di kota-kota besar, tetapi sudah merambah sampai tingkat pelosok desa atau kecamatan,”
PT Arga Mas Lestari, pemegang merek Advan memperkenalkan phbalet anyar Vandroid S5H. produk ke-8 Advan ini ini menyuguhkan layar berukuran 5 inci dengan sistem operasi Android 4.2 Jelly Bean. Mengandalkan prosesor “empat otak” quad core 1,2 GHz Cortex A7, Vandroid S5H seolah perpaduan tablet PC dengan ponsel cerdas.
Vandroid S5H memang memakai prosesor Cortex A7 quad-core 1,2 gigahertz dengan RAM 512. Kapasitas memori perangkat ini mampu menampung hingga 4 gigabita yang dapat ditingkatkan hingga 32 gigabita melalui slot micro SD.
Dengan layar berukuran 5 inci berkualitas FWVGA, Vandroid S5H memiliki resolusi 854 x 480 piksel. Teknologi yang dibenamkan di layarnya menggunakan in plane-switching (IPS). Phablet dengan berat 180 gram ini dibekali baterai dengan kapasitas 1700 mAh.
“Jangan beli produk hanya berdasarkan merek tertentu, kami ingin agar konsumen lebih cerdas,” ujar Direktur Pemasaran Advan, Tjandra Lianto, di Jakarta, baru-baru ini.
Menurut Tjandra, Vandroid S5H adalah phablet berprosesor quad-core pertama yang dijual dengan harga terjangkau yaitu Rp 1,499 juta. Sementara produk sejenis umumnya dijual dengan harga per unit di atas Rp 2 juta.
Untuk penggemar foto, Vandroid S5H juga menyediakan dua kamera yakni kamera utama 8 megapiksel di bagian depan, dan kamera sekunder 2 megapiksel di bagian belakang. Fasilitas kamera juga didukung fitur beragam seperti: smile detection, panorama shoot, HDR capturing, dan photo editing.
Tjandra menargetkan penjualan produk mencapai 30.000 unit. Target ini bukan tanpa alasan karena Advan mencermati tingginya angka pertumbuhan internet. Berdasarkan data International Data Corporation, pengguna internet di Indonesia mencapai 74 juta di tahun 2013.
“Internet sudah menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat Indonesia. Saat ini, banyak orang yang tidak mau mengantre lagi ke toko, pengguna Internet juga sudah tidak hanya di kota-kota besar, tetapi sudah merambah sampai tingkat pelosok desa atau kecamatan,” tambah Tjandra Lianto.
Tjandara memaparkan pada 2015, pengguna internet diprediksi mencapai 100 juta, artinya pengguna e-commerce juga semakin meningkat. Kemudahan bertansaksi online ini menjadi peluang yang bisa dimanfaatkan. Permintaan yang tinggi dapat menjadi pasar yang sangat potensial bagi Advan.
“Advan sangat konsisten untuk selalu menghadirkan produk-produk gadget yang up to date. Responnya sangat cepat mengimbangi perkembangan teknologi yang terus berubah,” puji Sundeep Sahni selaku Managing Director situs belanja online Lazada. [U-5]
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Vandroid S5H, Phablet 5 Inci Andalkan 4 Otak"
Post a Comment